Kedisiplinan Kerja Guru - By Maria Pipit Widyawati, S.S.

 

Kedisiplinan merupakan salah satu faktor keberhasilan pencapaian tujuan pembelajaran. Kedisiplinan kerja menurut Malayu SP. Hasibuan (2002: 34) yaitu “kesadaran dan kesediaan seseorang mentaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma sosial yang berlaku”. Kesadaran yang dimaksud adalah sikap seseorang yang secara suka rela menaati semua peraturan dan sadar akan tugas dan tanggung jawabnya. Kedisiplinan kerja diartikan bilamana karyawan selalu datang dan pulang tepat pada waktunya. Mengerjakan semua pekerjaan dengan baik, memenuhi semua peraturan dan norma-norma sosial yang berlaku. 

Disiplin di dalam lingkungan pendidikan memiliki tujuan yang jelas yaitu munculnya sikap dan prestasi kerja yang baik yang dilandasi kesadaran dan tanggung jawab. Dengan demikian, disiplin dipandang berpengaruh secara langsung dan cukup besar terhadap mutu pendidikan. Guru yang disiplin akan membawa dampak positif  bagi perkembangan peserta didik, maka diperlukan dedikasi dan tanggung jawab yang tinggi. Guru yang memiliki kedisiplinan dan motivasi kerja yang tinggi, senantiasa memiliki dorongan untuk bekerja gigih guna mencapai prestasi yang baik bagi dirinya maupun bagi peserta didik.

            Kedisiplinan sangat penting dan mendasar untuk dikembangkan di setiap lembaga pendidikan. Dengan adanya disiplin kerja guru, kegiatan sekolah dan penyelenggaraan pendidikan dapat dilaksanakan dengan tertib dan lancar. Dengan demikian, dampaknya adalah pembelajaran dapat terlaksana dengan baik sehingga target kurikulum dapat tercapai dan munculnya prestasi pembelajar yang dapat terwujud secara optimal dan berkualitas. 

Disiplin kerja yang tinggi dan baik akan dapat menciptakan suasana kerja yang kondusif, penuh dengan gairah untuk meraih prestasi kerja yang sebaik-baiknya. Hal tersebut sangat berpengaruh terhadap munculnya suasana kerja dan kualitas kerja yang terukur. Jelasnya semua pekerjaan sesuai dengan standar waktu dan standar kualitas yang telah ditetapkan. 

Kedisiplinan sebagai sebuah sikap yang dituntut oleh lembaga pendidikan dan harus dimiliki oleh setiap orang dalam sebuah lembaga tersebut. Kedisiplinan pada diri seseorang akan muncul dengan sendirinya apabila pada diri seseorang tersebut tertanam sikap jujur serta bertanggung jawab. Kedisiplinan harus ditegakkan, karena tanpa dukungan disiplin yang baik, maka lembaga pendidikan akan mengalami kesulitan untuk mewujudkan visi dan misinya. Kedisiplinan akan membawa ketercapaian tujuan pendidikan dengan hasil yang maksimal.

 

by: Maria Pipit Widyawati, S.S.