Persiapan Guru Penting untuk Mendukung Proses Pembelajaran - By Agustiny Intan, S.T.
Guru adalah orang yang pekerjaannya/mata pencahariannya/profesinya mengajar. Guru merupakan sosok yang harus ditiru dan diteladani, oleh para peserta didik. Guru adalah elemen penting dalam pendidikan. Saking pentingnya peran dan tanggung jawab guru, UU No 14/2005 tentang Guru dan Dosen menyebutkan guru sebagai agen pembelajaran (learning agent) yang harus menjadi fasilitator, motivator, pemacu, perekayasa pembelajaran, dan pemberi inspirasi belajar bagi peserta didik. Tugas seorang guru bukan hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga mempersiapkan para peserta didik menjadi pribadi yang mandiri dan lebih baik. Dengan bantuan guru, para peserta didik diharapkan mampu naik ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, sampai akhirnya dapat memasuki usia produktif, bekerja, dan membuat kehidupan sendiri.
Sejak tahun 2013, saya menjadi guru di Regina Caeli, dengan harapan saya dapat membantu mencerdaskan para generasi muda di Cileungsi dan sekitarnya, disamping dapat mengajari anak-anak saya untuk dapat hidup mandiri. Saya mengajar di unit SD kelas 2, dan mengajar Tematik. Banyak suka dan duka yang saya lalui bersama anak-anak. Ada beberapa anak yang aktif dan banyak juga anak yang pintar dan suka membantu.
Keberhasilan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab seorang guru memerlukan keahlian khusus. Keahlian seperti apa yang dimaksud? Karena keanekaragaman tanggung jawab, maka keahlian atau kemampuan yang harus dimiliki seorang guru juga beragam. Menurut Dirjen Dikti (2002), ada 4 kompetensi yang harus dimiliki oleh guru SD. 4 kompetensi itu antara lain:
Penguasaan bidang studi, yang mencakup dua hal, yaitu penguasaan disiplin ilmu dan penguasaan kurikulum
Pemahaman tentang peserta didik, yang berkaitan dengan kemampuan guru dalam memberikan layanan pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan siswa
Penguasaan pembelajaran yang mendidik, yang tercermin dalam merencanakan, melaksanakan, serta mengevaluasi dan memanfaatkan hasil evaluasi pembelajaran secara dinamis untuk membentuk kompetensi siswa
Pengembangan kepribadian dan keprofesionalan, yang mengacu pada profesional guru untuk dapat mengetahui, mengukur, dan mengembangkan kemampuannya secara mandiri.
Merujuk kepada empat kompetensi, tugas seorang pendidik itu bukan hanya berdiri dan mengajar di depan kelas, tetapi juga mempersiapkan mental para peserta didik. Agar mampu mempersiapkan para peserta didik, saya sebagai pendidik juga harus melakukan persiapan-persiapan. Diantaranya persiapan administrasi mengajar, membaca buku untuk menambah pengetahuan, merencanakan program pembelajaran, melaksanakan dan melakukan evaluasi, mengarahkan peserta didik menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab, mengajarkan hidup bertaqwa dan beriman kepada Tuhan yang Maha Esa, melakukan pengawasan dan pengontrolan terhadap peserta didik, dan lain sebagainya. Oh iya, satu hal lagi yang tidak kalah penting. Seorang guru harus melek teknologi, untuk dapat mengikuti perkembangan zaman.
Pandemi Covid-19 yang melanda dunia, telah membuat perubahan yang sangat besar. Dampak pandemi juga dirasakan di dunia pendidikan. Kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di kelas, akhirnya dilakukan secara virtual dari rumah masing-masing. Guru pun harus mampu beradaptasi untuk menggunakan teknologi yang ada, sehingga para peserta didik tidak kehilangan waktu untuk belajar. Guru perlu belajar, membaca, mengeksplor, dan bertanya supaya tidak kehilangan acuan dan kendali dalam mengajar. Tugas dan tanggung jawab sebagai seorang guru sangatlah besar, maka perlu ada proses yang selalu terjadi di dalam diri setiap guru, sehingga dapat menjadi guru yang berkualitas.
Guru yang berkualitas, dan memiliki kompetensi tidak lahir dengan sendirinya, Maka sangatlah penting untuk guru diberikan kesempatan untuk dapat terus mengasah diri, dan mengembangkan kompetensinya masing-masing. Kita diajarkan untuk disiplin dalam melakukan tanggung jawab. Setiap kinerja harus selalu tercatat, sehingga mudah untuk pengambilan data, pencarian data, dan pengecekan kerja.
“If You Fail to Plan, You Are Planning to Fail” — Benjamin Franklin. Persiapan adalah hal yang penting. Dengan persiapan, seorang guru tahu apa yang harus dilakukan dan diajarkan kepada peserta didik. Selama mengajar di Regina Caeli lebih dari separuh adalah persiapan mengajar supaya kegiatan pembelajaran berjalan dengan baik.\
Berikut adalah contoh persiapan yang saya lakukan selama mengajar di SD Regina Caeli
menulis lembar aktivitas, untuk mengingatkan kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama pembelajaran
membuat Silabus, Program tahunan, dan program semester.
membuat weekly plan untuk menyampaikan bahan pembelajaran kepada orangtua dan peserta didik.
persiapan tersebut membantu seorang guru untuk penguasaan bidang studi, yang mencakup dua hal, yaitu penguasaan disiplin ilmu dan penguasaan kurikulum.47
Mengisi daftar hadir para peserta didik.
Mengisi daftar hadir peserta didik ekstrakurikuler dan guru, sehingga dapat mengidentifikasi peserta didik yang tidak mengikuti.
membuat guru semakin memahami peserta didik, sehingga guru dapat memberikan layanan pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan siswa
Membuat RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) sehingga pembelajaran menjadi terarah.
Membuat refleksi sebagai tempat curahan hati untuk dapat merefleksikan kegiatan yang terjadi di sekolah.
Mengisi program Disrupsi (loop 1 sampai 4) untuk mengingatkan diri, untuk berdisrupsi sehingga dapat menghasilkan hal-hal yang lebih baik.
Menyiapkan materi, video, atau quiz yang bergantian untuk digunakan dalam pembelajaran.
Penguasaan pembelajaran yang mendidik, tercermin dalam merencanakan, melaksanakan, serta mengevaluasi dan memanfaatkan hasil evaluasi pembelajaran secara dinamis untuk membentuk kompetensi siswa
mengikuti pertemuan dan meeting, untuk selalu update perubahan dan pengetahuan.
membaca materi yang akan diberikan kepada siswa, dan mengattachnya pada google classroom sehingga runtutan pekerjaan dapat terlihat dengan baik.
Pengembangan kepribadian dan keprofesionalan, yang mengacu pada profesional guru u
untuk dapat mengetahui, mengukur, dan mengembangkan kemampuannya secara
mandiri.
Dengan melakukan tugas-tugas tersebut, seorang guru memiliki gambaran bagaimana untuk mengajar dan memiliki kepercayaan diri dalam melakukan penyampaian materi. saya terus diasah untuk mengembangkan kompetensi saya sebagai seorang guru. Seorang guru yang baik adalah seorang yang memiliki persiapan, mau terus menerus belajar dan mengasah diri untuk menjadi seorang pendidik yang baik dan diteladani para peserta didik.
Terima kasih.
Komentar
Posting Komentar